Senin, 04 Juli 2016

Surat Terbuka untuk Bu Guru Nurmayani


Dear Bu Guru Nurmayani

Kami mantan pelajar yang dulu juga pernah merasakan jeweran, cubitan, tamparan, sabetan kayu penjalin bahkan mungkin lebih dari itu.
Tapi kami sadar kalau itu kalian lakukan karna memang ada kesalahan yang kami buat dan itu hukuman agar kami sadar apa kesalahan kami.

Setelah sekarang kami lulus sekolah SD, SMP, SMU dan Kuliah. Barulah kami tau dan sadar bahwa kalian dulu memarahi kami dengan keras memang untuk kebaikan kami.

Bu... Mungkin murid zaman kami dulu Tahun 90an berbeda dengan murid zaman sekarang, yang Cengeng, Manja dan Bermental Tempe!

Mereka sekarang berani melawan, mencela, mengejek, bahkan melaporkan mu ke Polisi hanya karna masalah sepele "Dicubit". Dan itupun karna memang kesalahan mereka juga.

Apalagi mereka dilindungi para Orang Tua yang hanya membela dan memanjakan anaknya saja!

Wajarlah kalo Moral, Mental dan Akhlak pelajar Indonesia saat ini mulai rusak bu.
Seperti kasus pelajar di Medan kemarin yang berani memarahi dan mengancam Petugas Polisi yang menegurnya karna salah, tapi malah dia diangkat jadi DUTA NARKOBA.
Aneh yaa bu negeri kita???
`
Bu Maya...
Yang sabar yaa, semoga dibalik kejadian ini ada hikmahnya dari Allah untuk Ibu.

Walaupun kami tidak kenal langsung dengan Ibu, tapi kami sangat bisa merasakan sakitnya hati Ibu dibuat murid dan orang tua murid yang Ibu didik seperti ini.

Tetap Semangat mendidik anak-anak Indonesia yah Bu...
Kami Generasi Muda Islam mendukung mu Bu Nurmayani... 🙏😊😇
`
Teman-teman yang mendukung Bu Guru Nurmayani bantu repost postingan dan surat terbuka ini yah.
Semoga bisa sampai dan dibaca Bu Nurmayani, biar beliau tetap SEMANGAT!! 🙌🙌


*Muslim Muda Menginspirasi

Tidak ada komentar:
Write comments